Analisis data dalam PTK ini dilakukan sejak awal, artinya analisis data dilakukan tahap demi tahap atau siklus demi siklus. Mengingat PTK datanya berbentuk bilangan/kuantitatif maka data yang ada dianalisis dengan analisis deskriptif komparatif yaitu membandingkan data kuantitatif dari kondisi awal (prasiklus), siklus I dan siklus II, dari aspek: nilai rata-rata (mean), dan persentase siswa yang mendapatkan nilai di atas KKM (kriteria ketuntasan minimal). Data yang diperoleh dikategorikan dan diklasifikasikan berdasarkan analisis kaitan logisnya, kemudian disajikan secara aktual dan sistematis dalam keseluruhan permasalahan dan kegiatan penulisan.
Model make a match dinilai efektif kinerjanya untuk menjawab masalah keterampilan membaca aksara jawa apabila ada peningkatan berupa; partisipasi siswa dalam pembelajaran, nilai rata-rata (mean) dari prasiklus ke siklus I dan siklus II secara nyata dan persentase siswa yang mendapatkan nilai di atas KKM mencapai 80%.
Prosedur PTK ini mengikuti prinsip-prinsip PTK, yaitu terdiri dari beberapa tahap diantaranya; tahap planning (rencana tindakan), implementing (tindakan), observing (observasi), dan reflecting (refleksi) yang kemudian diikuti dengan perencanaan ulang pada siklus kedua, dan seterusnya.Penelitian tindakan ini dilaksanakan dalam dua siklus tindakan dan dilaksanakan sesuai dengan perubahan yang ingin dicapai.
Deskripsi awal memaparkan tentang hasil identifikasi terhadap kondisi awal pembelajaran Bahasa Jawa sebelum dilakukan tindakan pembelajaran dengan model Make a match. Data refleksi diperoleh dari hasil tes ulangan harian dan data hasil non tes berupa pengamatan terhadap aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran. Hasil tes ulangan harian diperoleh dari 19 orang siswa di kelas VI semester I SD tahun pelajaran 2014/2015. Hasil tes yang diperoleh dari ulangan harian menunjukkan bahwa nilai terendah yang diperoleh siswa adalah 55.00, nilai tertinggi diperoleh sebesar 80.00, dan nilai rata-rata diperoleh sebesar 66.32. Mengingat nilai rata-rata kelas yang diperoleh < KKM yang ditetapkan dengan KKM > 67.00, maka secara klasikal siswa kelas VI semester I SD tahun pelajaran 2014/2015 belum mencapai ketuntasan belajar dalam pembelajaran Bahasa Jawa .
Download jurnal PTK SD Kelas 6 Mapel Bahasa Jawa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar