Hipotesis yang menyatakan bahwa “Penggunaan model Team Assissted Individualiation (TAI) dengan media audio-visual dapat meningkatkan kemandirian belajar siswa” terbukti kebenarannya. Hal ini ditunjukkan dengan semakin meningkatnya kemandirian belajar siswa dari tahap ke tahap tindakan pembelajaran yang dilakukan.
Kemandirian belajar siswa pada kondisi awal masih kurang optimal. Hal ini ditunjukkan dengan banyaknya siswa dengan kemandirian belajar kategori mandiri dan cukup mandiri baru mencapai 70.00% dari jumlah siswa. Berangkat dari kondisi tersebut, guru berupaya untuk melakukan tindakan guna meningkatkan kemandirian belajar siswa.
Langkah yang dilakukan guru adalah dengan menggunakan model Team Assissted Individualiation (TAI) dengan media audio-visual dalam pembelajaran yang dilakukan. Dalam model ini siswa bekerja secara kelompok untuk memahami permasalahan yang berkaitan dengan materi pelajaran. Langkah ini cukup berhasil meningkatkan kemandirian belajar siswa yang ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah siswa dengan kemandirian belajar kategori mandiri dan cukup mandiri dari 70.00% pada kondisi awal meningkat menjadi sebesar 90.00% pada tindakan Siklus I.
Peningkatan kemandirian belajar tersebut belum optimal. Hal ini diindikasikan dengan sifat pembelajaran yang masih teacher-centered. Untuk itu guru melakukan perbaikan dengan memperkecil jumlah anggota dalam kelompok dari 5 orang pada tindakan Siklus I menjadi 4 orang pada tindakan Siklus II.
Dowload jurnal PTK SD kelas 5 mapel PKn konsep menjaga keutuhan NKRI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar